Romantic story : Gadis Seksi itu Membuatku Terpukau nyaris tanpa Berkedip

Di kolam renang air hangat ini awal kisah terjadi

Tahun 2013 pergi ke Bandung melalui Jakarta. Tiba di bandara Soetta memakai GIA , sampai di teras bandara berderet taxi menawarkan jasa mengantar ke tujuan. 
Saya dekati sopir taxi “ pak bisakah antar ke Bandung dan berapa tarif “
Sopir taxi “ ke Bandung langsung 500 rb, ke Bogor 300 rb, ke bus jakarta-Bandung lewat jalan tol 100 rb.  Jawabku “ ke Bogor dulu pak, sampai di kota antarkan ke restoran steak kanan jalan raya lalu lanjut ke hotel Amaroossa, saya mau nginap di situ”. Hotel ini sangat mewah di kota Bogor saat itu, sayang sekali pada pagi hari mau renang kolamnya baru di bangun belum selesai dan belum bisa dipakai. 

Setelah chek out langsung carter taxi menuju kota Bandung, sampai di Bandung putar-putar kota dulu. Biasanya di sini saya menginap di Grand Aquila karena senang kemewahannya atau Grand Panghegar senang kolam renang air hangat dan fitness serta lengkap fasilitasnya lainnya keren-keren lagi.
 

Karena ingin renang dan olah raga lainnya maka saya menginap di Grand Panghegar, setelah dari kasir langsung ke restoran dan nyantai di lobby yang luas dan artistik.

Hari pertama : Tanya petugas tempat renang dan olah raga, seingat saya ada di lantai 3 di situ lengkap ada futsal, ada fitness, salon, SPA dan kolam renang air hangat , seharian saya di sini.

Hari ke dua : mengurus urusan membayar DP suatu investasi.  Hari ke tiga : jalan-jalan ke Paris Van Java cari Steak dan belanja. Saya masuk restoran steak dekat area parkir lalu naik di lantai 2 , steak di sini rasanya mantap mirip steak di kota Salatiga jalur ke Semarang. Dari Paris van Java nongkrong café jalan Dago terus ke SPA  lalu pulang ke hotel.

 

Hari ke empat : pagi-pagi olah raga di ruang fitness, lalu ke kolam renang. Awal renang ada 2 keluarga renang di situ, saya renang balak-balik sisi kanan-kiri. Lalu ada suara BYUUUURRRRRR… saya lihat seorang gadis masuk kelom renang lalu renang ke sana-sini, renangnya sangat cepat dan bagus gaya renangnya. Akupun minggir berhenti di pinggir kolam sambil memperhatikan gadis itu. Kadang menyelam untuk melihat gadis itu dari bawah dan gadis itu terlihat di atas terlihat jelas karena airnya sangat bening. Hhmmmmm…… sangat indah betuk tubuhnya seksi dan tentu cantik kulit putih bersih.

Lama-lama tahu juga dia kuperhatikan, lalu dia naik keatas duduk dikursi yang ada di samping kolam. Dalam hatiku “ sudah kepalang basah aku terlalu lama perhatikan dia dan sekarang dia santai di kursi…kesempatan untuk kenalan”. Kemudian aku duduk di kursi di dekatnya.

Ku bilang ‘ neng bagus amat gaya renangnya….atlit renang yaah
Jawabnya “ nggak usah memberi pujian… abang dekati aku mau kenalan kan…sejak tadi aku lihat abang memperhatikan aku terus” Ku bilang “ benar…. Namaku iwan .. nama panggilan neng siapa? Jawab dia“panggilanku Tiara bang".

Kita ngobrol lumayan lama, dia cerita mengelola butik, ke sni untuk cari pakaian model terbaru yang disukai pelanggannya. Kemudian ku bilang “ Bagaimana kalau sekarang ini , saya buat puisi untuk tiara dengan judul “ Tiara”. Jawabnya “ BOLEH”

Senang aku mendengar kata boleh kemudian pergi ke salon dekat kolam untuk pinjam pulpen dan minta kertas. Semangat dan konsentrasi ke alam rasa untuk mencipta puisi. Pertama kulihat lama dia lalu lihat sebelah kanan apatemen tinggi menjulang, lihat kedepan hotel bertingkat berpuluh-puluh tingkat. Lihat ke kanan gedung-gedung di seberang hotel. Kemudian mulai membuat puisi.  Kira-kira 20 menit puisi jadi , di kalimat terakhir puisi kutulis kalimat “ BERDOSAKAH AKU BERTEMAN DENGAN GADIS SECANTIK TIARA ?

Kuberikan puisinya lalu di baca puisiku sambil senyum-senyum. Angin segar ini dalam benakku kemudian aku duduk sangat dekat dengan dia.
Ku bilang “ tiara beruntung memiliki wajah cantik dan tubuh yang indah..sepertinya kulitmu lembut......very  smooth.! Lagi-lagi dia senyum.
Kuberanikan pegang jari-jari tangan kanannya lalu ku bilang “ lembut telapakmu selembut hati dan perasaanmu sepertinya tiara keturunan indo ya?
Jawabnya “ iya bang … keturunan Indonesia ..keluargaku bisnis toko pakaian dan kain jadi aku jarang di luar rumah".
Ku bilang “ habis renang lapar dan haus kita ke restoran yuuuk..singgah dulu di kamarku”
Kita berdua menuju kamarku , kemudian saya ganti pakaian biasa. Anehnya dia duduk diam sambil perhatikan aku sepertinya ada yang mau di katakan.
Ku Tanya “ ada apa.. sepertinya tiara memikir sesuatu”
Dia Tanya “ apa abang sudah memiliki istri?
Ku jawab “ BELUM…..Ibarat Gelas belum ketemu tutupnya yang pas….KETEMU tutup yang kebesaran…lain waktu KETEMU tutup yang kekecilan.. pas disini menurut perasaan di hati”
Ku bilang begitu dia tertawa-tawa lagi. Aku bilang “ aku nggak usah Tanya dirimu jelas dirimu masih gadis”. Kemudian kita berdua pindah ke kamarnya, dia juga akan ganti pakaian sambil membawa pakaian pengganti ke kamar mandi. Sayapun duduk dikursi untuk menunggu. Saya tunggu kok lama amat belum keluar malah suara showernya kencang amat. Kemudian aku mendekat pintu kamar mandi yang tertutup.

Ku bilang “ lama amat ganti baju…. Aku nanti ikut masuk kesitu lho karena aku duduk disini lama-lama mengantuk”

Jawabnya “ kalau mau masuk…masuk aja…bang, .saya rasa abang bukan buaya atau harimau!. Saya buka pelan-pelan pintunya , terrnyata dia mandi pakai shower tapi Bra Dan CD masih dipakainya.. hmmm…. Tambah kelihatan seksi 300%..wouuw

Dia bilang “ mandi dulu bang....tadi kan abang belum mandi..tapi celana dalam CD abang jangan dilepas.”
Ku bilang “ bagaimana kalau ..aku mandikan kamu..terus ..kamu mandikan aku”
Jawabnya “ BOLEH”
Dengar boleh hatiku senang yang ke dua kalinya. Ku ambil sabun cair kupoleskan ke tubuhnya…..hhmmm… benar..benar.. very smooth your skin. Ku beranikan kupeluk dari belakang sambil kuciumi lehernya, lalu dari arah depan kucium kedua pipinya, turun bibirnya, turun perutnya , turun kedua pahanya, sambil kupuji-puji tubuhnya yang sangat indah. Selesai mandi pergi ke restoran di lantai dasar, dari restoran pindah di ruang lobby yang luas dan indah tata dekorasinya. Aku diberi 2 nomor hp untuk telpon dia sewaktu-waktu. Siangnya saya chek-out lalu ke kamarnya dia, ku tekan tombol bel tamu, dia keluar kamar. Ku bilang “ urusanku di kota ini selesai aku mau ke jogja melalui bis antar kota jalur selatan di cicaheum”.
Jawabnya “ selamat jalan bang… besok-besok telpon aku yah  bang !

Ku jawab “ ok “ sambal ku cium ke dua pipinya

Kita bertemu beberapa kali di jogja atau di bandung lagi. Suatu saat dia telpon sama aku bahwa dia sudah 2 hari berada di rumah sakit karena nafsu makan dan minum down sampai hanya di infus, gara-garanya Papanya menerima lamaran keluarga teman Papanya. Dan tunangannya itu bekas teman SMA-nya. Masalahnya dia belum mau berumah tangga.

Besoknya ku telpon kuberi dia NASEHAT :

Ku bilang “ Gadis Yang Baik Itu Harus Dan Harus Mengikuti kata-kata AYAHNYA selama kata itu BENAR, DAN SETELAH MENIKAH HARUS DAN HARUS Mengikuti kata-kata Suaminya selama kata itu BENAR”
Ku bilang Lagi : “ Aku disini senang bila kamu tetap dan tetap menjadi Gadis Yang Baik dan Aku doakan semoga cepat sembuh”

Ku bilang lagi “ tentang perasaanmu dan perasaanku tetap berteman baik”. Akhirnya dia luluh dan bisa menerima dan mengikuti orang tuanya. TAK KUDUGA sampai serumit ini kalau gadis sudah senang dengan cowo, ini pelajaranku tidak terlalu sering ngerayuin gadis lagi. Kecuali aku niat serius ke pernikahan.